Selamat Datang di Website Indra Gunawan - Terima kasih atas kunjungan anda -

Rabu, 30 Mei 2012

Olahraga untuk si Kurus Agar Lebih Berisi

2 komentar
Meski berbadan kurus, bukan berarti seseorang tidak memerlukan olahraga. Latihan tertentu justru dapat membantu orang bertubuh kurus untuk menaikkan berat badan.

Ketimbang harus mengonsumsi pil atau melakukan metode penambah berat badan yang berbahaya, ada baiknya Anda mencoba beberapa latihan yang bisa menaikkan berat badan. Olahraga ini dapat meningkatkan massa otot dengan cara alami.

Berikut beberapa olahraga yang dapat membantu menaikkan berat badan :
1. Angkat beban
Salah satu cara untuk menaikkan berat badan adalah dengan melakukan olahraga angka beban seperti barbel dan angkat besi. Olahraga ini bisa membantu Anda membangun massa otot. Anda bisa mencoba posisi squats, bench press, chin ups dan bent over.

2. Push up
Push up dapat membantu Anda untuk fokus pada otot bagian atas yang lebih besar. Metode ini dapat diadopsi untuk menaikkan berat badan didukung dengan pola makan yang sehat.

3. Latihan anaerobik
Untuk menaikkan berat badan dengan sehat, latihan anaerobik adalah yang terbaik untuk tubuh Anda. Dalam latihan aerobik, Anda berjalan, jogging dan bersepeda untuk menurunkan berat badan. Tapi sebaliknya, pada anaerobik Anda justru dapat menaikkan berat badan.

Anaerobik artinya Anda berlatih tanpa oksigen. Latihan ini tidak dapat bertahan lama karena oksigen tidak digunakan untuk energi dan produk sampingan.

Dalam bentuk latihan Anda fokus pada teknik beban yang pendek dan cepat, misalnya angkat beban, berlari (sprinting), bodybuilding atau olahraga beban yang cepat.
readmore »»  

Kebiasaan yang Sebaiknya Dimiliki Agar Diet Sukses

0 komentar
Mengurangi makan dan banyak olahraga adalah resep umum untuk menurunkan berat badan. Tapi ada beberapa kebiasaan yang sebaiknya dimiliki agar diet berjalan dengan sukses.

Memiliki bentuk tubuh yang ramping dan langsing tidak hanya menurunkan risiko terkena penyakit tapi juga membuat seseorang lebih percaya diri. Namun perlu usaha yang tidak sedikit untuk mendapatkannya.

Kunci diet yang sukses adalah menjembatani kesenjangan antara apa yang ingin dilakukan dengan hal-hal yang benar-benar harus dilakukan. Jika keinginan tersebut sudah ada maka seseorang perlu rencana yang baik.

Berikut ini beberapa kebiasaan yang sebaiknya dimiliki seseorang jika program dietnya ingin berjalan sukses, seperti dikutip dari CNN, Selasa (29/5/2012) yaitu:

1. Jadilah orang yang spesifik
Ketika seseorang spesifik dengan tujuan yang ingin dicapai maka ia akan membuat perbedaan yang jelas, dengan begitu ia akan memiliki rencana yang lebih baik serta memiliki peluang yang lebih besar untuk sukses.

2. Buatlah rencana makan yang OK
Salah satu masalah yang dihadapi adalah tidak tahan dengan godaan yang muncul secara tidak terduga seperti es krim, makanan yang menggugah selera. Untuk itu diperlukan rencana makan yang tepat, misalnya jika ia tergoda makanan tertentu maka ia tahu apa yang harus dikonsumsinya seperti menyiapkan buah tertentu di tas atau yogurt.

3. Jadilah orang yang optimis realistis
Seseorang harus realistis bahwa menurunkan berat badan bukanlah perkara mudah, tapi sebaiknya senantiasa jadi orang yang optimis sehingga ia akan tetap bertahan meski keadaan sedang sulit dan mampu menghadapi tantangan.

4. Memiliki tekad yang kuat
Tekad yang kuat akan membantu seseorang lebih tahan untuk berjuang mencapai tujuan berat badan yang diinginkannya, selain itu memudahkan ia untuk mengendalikan diri terhadap godaan yang muncul.




readmore »»  

Kriteria Buah yang Sehat untuk Sarapan

1 komentar
Sarapan pagi merupakan sinyal tubuh untuk mengaktifkan proses metabolisme dari keadaan istirahat menjadi keadaan aktif. Maka sarapan sebaiknya mengandung protein, karbohidrat dan lemak yang cukup. Sarapan buah yang sehat dapat memberikan asupan serat, fitonutrien penting, antioksidan dan juga karbohidrat.

Jangan menggunakan sembarang buah untuk sarapan. Buah yang dikonsumsi untuk sarapan sebaiknya memenuhi kriteria seperti yang dilansir Lifestrong, Selasa (29/5/2012) di bawah ini:

1. Kaya Kandungan Anthocyanin
Buah-buahan yang sangat berwarna seperti blueberry, blackberry, raspberry, ceri, cranberry, anggur merah dan stroberi kaya akan pigmen tanaman yang disebut anthocyanin. Penelitian tahun 1997 menganalisis sifat antioksidan kuat dari 14 anthocyanin yang ditemukan dalam buah.

Temuan menunjukkan bahwa anthocyanin dapat memperbaiki gangguan penglihatan, penyakit pembuluh darah dan melindungi tubuh dari kerusakan akibat bahan kimia dan radiasi. Penelitian ini juga menemukan bahwa anthocyanin dapat berfungsi sebagai anti radang dan menurunkan risiko kanker.

2. Kaya Kandungan Karotenoid
Karotenoid adalah jenis pigmen lain pada tanaman yang penting bagi manusia. Karotenoid terkandung dalam buah-buahan berwarna kuning, oranye dan merah seperti jeruk, jeruk keprok, jeruk, melon, semangka, aprikot, peach, tomat dan mangga. Ada lebih dari 600 jenis karotenoid, tapi yang paling sering ditemukan dalam makanan adalah alpha-carotene, beta-karoten, beta-cryptoxanthin, lycopene, lutein dan zeaxanthin.

Karotenoid melindungi tubuh dari gangguan penglihatan seperti katarak dan degenerasi makular, juga dapat meningkatkan kesehatan paru-paru dan menurunkan resiko kanker atau penyakit jantung dan pembuluh darah.

3. Kaya Serat
Serat penting agar sistem pencernaan dapat bekerja optimal. Serat juga membantu mencegah diabetes serta penyakit jantung dan pembuluh darah. Wanita sebaiknya mengkonsumsi 21 - 25 gram serat per hari dan pria 30 - 38 gram sehari. Contoh buah kaya serat antara lain raspberry, blackberry, alpukat, pir, apel, blueberry, kurma, stroberi, pisang, plum dan kismis.

4. Rendah Indeks Glikemik
Buah dengan kandungan gula yang tinggi dapat menyebabkan lonjakan glukosa darah dan insulin sehingga memicu diabetes. Makanlah buah dengan indeks glikemik yang rendah, yaitu yang berada pada peringkat 55 ke bawah seperti ceri, jeruk, aprikot kering, apel, pir, plum, persik, jeruk dan anggur.

Buah kiwi dan pisang berada pada peringkat paling mepet dalam daftar aman, yaitu menempati peringkat indeks glisemik 53 dan 54. Buah dengan kandungan indeks glikemik sedang contohnya mangga, aprikot segar, kismis dan nanas. Semangka memiliki indeks glikemik tinggi, yaitu peringkat 72.

5. Hindari Buah Kering Dan Jus
Buah kering dan jus buah lebih tinggi kandungan kalorinya dibandingkan buah segar. Selain itu, jus buah memiliki kandungan serat yang lebih sedikit dibanding buah kering atau segar. Jangan tambahkan gula ke dalam minuman jika tetap ingin menikmati jus buah.
readmore »»  
 

Indra Gunawan@ Copyright Mei 2012